Slawi FM – Palang Merah Indonesia (PMI) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 pada 17 September 2025 dengan tema “ Menebar Kebaikan “. Maka dalam perayaan ini, PMI telah memberikan pelayanan tanpa henti bagi masyarakat selama lebih dari delapan dekade. Posisi PMI hadir di garda terdepan dalam misi kemanusiaan, mulai dari penanganan bencana alam, pelayanan kesehatan, hingga aksi donor darah yang menyelamatkan jutaan nyawa.
Demikian yang dikatakan Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal Iman Sisworo dalam Talkshow PMI yang dipandu oleh Ivona di Studio Radio Slawi FM pada, Kamis (18/09/2025) siang.
Menurut Iman, perayaan ini tidak hanya menjadi ajang refleksi atas dedikasi para relawan dan tenaga PMI, tetapi juga mengobarkan semangat solidaritas untuk terus mengabdi demi kemanusiaan. Untuk itu PMI Kabupaten Tegal akan menyelenggarakan kegiatan HUT ke-80 PMI tingkat Kabupaten Tegal diantaranya aksi nyata pengurangan resiko bencana di sekolah, bakti sosial distribusi air bersih, bakti sosial donor darah, tasyakuran HUT PMI ke-80 Tahun, Talkshow di Radio Slawi FM, senam bersama dan lomba.
Kemudian upacara pengukuhan PMR dan HUT PMI ke 80 Tahun tingkat Kabupaten Tegal, uji kecakapan PMR, ziarah ke tokoh pendiri Kabupaten Tegal dan Tokoh PMI, dan bakti sosial bersih lingkungan pelayanan publik.
“ Saat ini PMI Kabupaten Tegal telah memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat sebanyak 824.000 liter air dan kami berencana akan memberikan bantuan air bersih lebih dari 1 juta liter kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, pada perhelatan kemarin tanggal 17 September 2025 pukul 00.00 WIB tercatat target 400 kantong darah alhamdulilah PMI Kabupaten Tegal memperoleh 331 kantong darah,” tutur Iman.
Kepala Markas PMI Kabupaten Tegal Sunarto mengungkapkan bahwa pada musim kemarau yang terjadi tahun ini telah menyebabkan krisis air bersih di berbagai wilayah di Kabupaten Tegal. Maka, pihaknya langsung melakukan tindakan memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat bekerja sama dengan berbagai pihak seperti BPBD dan pemerintah daerah untuk memastikan bantuan sampai kepada masyarakat yang membutuhkan.
“ Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya PMI sebagai lembaga kemanusiaan dan mitra pemerintah dalam penanggulangan bencana, termasuk krisis air bersih saat musim kemarau. Bahkan kami siap merespon kebutuhan masyarakat salah satunya menyiapkan fasilitas ambulance gratis,” jelas Sunarto.
Sementara itu, Pengurus Bidang Unit Kesehatan Donor Darah (UKDD) PMI Kabupaten Tegal Hendadi Setiaji mengucapkan terima kasih kepada pendonor yang telah mendonorkan darahnya untuk membantu sesama. Donor darah merupakan tindakan sukarela yang sangat bermanfaat, tidak hanya bagi penerima darah, tapi juga bagi pendonor. Manfaatnya bisa dirasakan dari sisi kesehatan fisik, mental, hingga sosial.
“ Terima kasih kepada seluruh pendonor, semoga pahalanya terus mengalir dan bermanfaat bagi penerima darah. Mari seluruh masyarakat Kabupaten Tegal mendonorkan darahnya untuk menyelamatkan orang lain. Bahkan kami siap melayani pendonor darah selama 24 jam di UDD PMI Kabupaten Tegal,” pungkasnya. (CF)
Penulis : Chairul Falah | Editor dan Publish : Chairul Falah
